Achmad Sarjono
KOTA MALANG - Korem 083/Bdj menerima kunjungan Pangdam V/Brw (Mayjen TNI Farid Makruf M.A), Kedatangan orang nomor satu di Kodam V/Brw ini untuk memberikan pengarahan kepada segenap Prajurit dan ASN Makorem dan Balak Korem 083/Bdj bertempat di Aula Untung Suropati, Senin (6/11/2023).
Dalam arahannya Pangdam V/Brw Mayjen TNI Farid Makruf M.A menyampaikan, ucapan terima kasih kepada Prajurit dan PNS Korem 083/Bdj karena sejauh ini tugas telah berjalan dengan baik dan berbagai kunjungan mulai dari VIP, VIIP, dan kegiatan Protokoler serta kegiatan program seperti 4 program unggulan Bapak Kasad yang dulu meliputi Ketahanan Pangan, TNI manual air, pengentasan stunting, dan Babinsa masuk dapur, semua terlaksana dengan baik, terutama Babinsa yang bekerja di lapangan, "Maka kalian yang ada di kantor harus mendukung tugas-tugas itu dengan baik, bantu kawanmu di lapangan dan perhatikan apa yang menjadi hak mereka", ujar Pangdam.
Setiap orang pasti memiliki masalah, dan setiap masalah pasti ada jalan keluarnya "janganlah mengambil jalan pintas karena itu justru tidak akan pernah menyesalesaikan masalah". Syukuri apa yang ada dan kita miliki saat ini, hindari segala bentuk pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri. Atur gaji dengan sebaik-baiknya untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari, jangan terjerat Pinjol dan Judi Online yang sudah banyak membawa korban, Pinta Pangdam
Untuk Prajurit dan PNS yang akan memasuki masa Pensiun Pangdam V/Brw meminta masing-masing harus mempunyai keahlian dan skill, yang bisa dikembangkan dan ditekuni untuk mengisi waktu pensiun. "Tidak ada kata terlambat kalau orang mau belajar pasti akan berhasil, di dunia ini tidak ada yang instan". Ujar Pangdam
Kita sudah memasuki tahun politik tahapan Pemilu sudah dimulai seperti kita ketahui ada tiga pasangan Capres. Kewajiban kita adalah kita harus netral dan Netralitas TNI adalah final, hindari komentar di Medsos tentang Pemilu, tegasnya.
Diakhir sambutannya Pangdam V/Brw memerintahkan Prajurit, PNS dan Keluarganya untuk tetap menjaga kesehatan karena sampai awal bulan November 2024 terdapat 94 anggota yang meninggal dunia baik anggota, Persit, ASN dan rata-rata komplikasi penyakit terbesar adalah jantung. tutup Pangdam. (Penrem 083/Bdj)
